"Ada Apa" Dengan Negaraku

Sumber Gambar: Kompasiana.com

Negara ku tercinta dengan beragam budaya dan bangsa
Dari sabang sampai merauke banyak perbedaan dan keunikan masing-masing
Tergambar cerminan Bhineka Tunggal Ika yang berbaur dalam setiap darah dan senyuman adatnya
Permersatu bangsa yang dipisahkan lautan dan bentang busur angin yang berpadu


Iya negara ku di zaman dulu
Hidup bersama dalam perbedaan budaya dan agama
Berdampingan tanpa ada rasa cemburu yang mengusik
Bersatu untuk kemajuan bangsa

Iya negara ku di zaman dulu
Ketika pencemaran nama baik belum menjadi sahabat yang akrab
Ketika penistaan agama belum menjadi teman bermain
dan Ketika politik belum menjadi perbincangan ibu-ibu di pasar

Iya negaraku di zaman dulu
"Haram" belum menjadi sarapan pagi
"Kafir" belum menjadi menu makan siang yang menyehatkan
"Oposisi" belum menjadi makan malam yang menyehatkan

Saat ini?
Mencuri bukan lah suatu hal yang memalukan
Tersenyum seakan menyembunyikan kejahatan di masa lalu
Menangis seakan mengharap keringanan dari kebiadapan yang terjadi
Tertawa sekan tiada orang yang dirugikan

Saat ini?
Safari bukan menunjukkan ke berpihakan
Safari bukan menunjukkan pembelaan akan kemunafikan
Safari bukan menjadi sarana penyampaian keluhan
Safari bukan menjadi pengubung ketimpangan sosial

Saat ini?
Safari hanya penutup tindak kejahatan
Safari hanya penutup setiap ketimpangan yang terjadi
Safari hanya sebagai hiasan dalam ruang kosong tanpa kata
Safari hanya sebagai baju tidur dalam keadaan kelam warga jelata

Apakah harus begini?
Ketika keadilan sosial tertutupi oleh kepentingan partai dan individu
Ketika suara rakyat yang diemban hanya sebagai bantal dan selimut dalam kedinginan
Ketika harga diri kian tiada berharga lagi

Apakah harus begini?
Orang baik dihambat untuk menjadi pemimpin
Pikiran positif ditolak untuk menghasilkan perubahan
Dan perubahan baik dirusak hanya untuk kembali nyaman dengan kemunafikan